Review Lengkap Xiaomi POCO M3 (4/64 GB) Oktober 2025: Desain Unik, Baterai Super Awet, dan Performa Stabil untuk Pemakaian Harian
Smartphone
Xiaomi POCO M3 adalah salah satu ponsel legendaris di kelas entry-level yang tetap relevan hingga Oktober 2025. Meskipun pertama kali diluncurkan beberapa tahun lalu, banyak pengguna yang masih memburunya karena kombinasi desain khas, daya tahan baterai luar biasa, dan performa stabil untuk penggunaan harian. Dengan kapasitas RAM 4 GB dan penyimpanan internal 64 GB, POCO M3 masih menjadi pilihan solid bagi mereka yang mencari smartphone murah namun fungsional.
Dari sisi desain, POCO M3 tampil berani dan berbeda dari kebanyakan ponsel di kelasnya. Panel belakangnya memiliki tekstur kulit sintetis (leather-like texture) yang tidak hanya memberikan kesan premium, tetapi juga membuatnya tidak licin saat digenggam. Modul kameranya berbentuk persegi panjang besar yang membentang di bagian atas, lengkap dengan logo POCO yang mencolok. Desain ini menjadi identitas kuat dan membuat POCO M3 mudah dikenali.
Layar ponsel ini berukuran 6,53 inci dengan panel IPS LCD beresolusi Full HD+ (1080 × 2340 piksel). Di kelas harganya, kualitas layar ini termasuk sangat baik. Warna terlihat cukup tajam, sudut pandang luas, dan tingkat kecerahan hingga 400 nits membuatnya tetap nyaman digunakan di luar ruangan. Meskipun belum menggunakan refresh rate tinggi seperti 90Hz atau 120Hz, pengalaman visual tetap memuaskan untuk nonton video, browsing, maupun bermain game ringan.
Performa POCO M3 ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon 662, prosesor octa-core yang efisien untuk aktivitas sehari-hari. Dengan RAM 4 GB LPDDR4X, ponsel ini cukup lancar menjalankan aplikasi umum seperti WhatsApp, YouTube, Instagram, dan TikTok tanpa kendala berarti. Untuk game, pengguna masih bisa menikmati Mobile Legends atau Free Fire dengan grafis menengah secara stabil. Meskipun tidak ditujukan untuk gaming berat, performanya tetap bisa diandalkan di segmen harga terjangkau.
MIUI 13 berbasis Android 12 yang dijalankan pada perangkat ini membawa tampilan antarmuka yang familiar, mudah digunakan, dan memiliki banyak fitur tambahan seperti mode hemat daya, tampilan gelap (dark mode), serta kontrol privasi yang lebih baik. Sistemnya sudah dioptimalkan agar tetap ringan dan efisien untuk perangkat dengan RAM terbatas seperti POCO M3.
Sektor kamera POCO M3 cukup mengejutkan untuk kelas harganya. Ponsel ini memiliki tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 48 MP, sensor makro 2 MP, dan sensor kedalaman 2 MP. Kamera utamanya mampu menghasilkan foto dengan detail yang tajam dan reproduksi warna alami, terutama di kondisi cahaya cukup. Untuk mode malam, hasilnya memang tidak terlalu konsisten, namun masih dapat diterima untuk perangkat di bawah tiga jutaan. Kamera depannya beresolusi 8 MP, cukup baik untuk selfie dan panggilan video dengan hasil jernih.
Keunggulan terbesar POCO M3 terletak pada baterainya yang masif, berkapasitas 6000 mAh. Daya tahannya luar biasa; pengguna bisa menikmati dua hari penuh pemakaian normal tanpa perlu mengisi ulang. Aktivitas streaming, bermain game ringan, hingga multitasking dapat dilakukan tanpa khawatir kehabisan daya. Fitur pengisian cepat 18W juga membantu mempercepat proses pengisian baterai, meskipun butuh sekitar 2 jam lebih sedikit untuk terisi penuh.
Fitur lain yang turut melengkapi POCO M3 meliputi sensor sidik jari di samping, dual speaker stereo, port USB Type-C, dan jack audio 3,5 mm yang kini jarang ditemui di banyak ponsel baru. Kualitas audio dari speaker stereo-nya cukup mengejutkan, menghasilkan suara lantang dan jernih untuk kelas entry-level.
Dalam penggunaan sehari-hari, POCO M3 menawarkan pengalaman yang stabil dan menyenangkan. Transisi antar-aplikasi terasa halus, konsumsi daya sangat efisien, dan kualitas layar di atas rata-rata. Dengan kombinasi desain unik dan daya tahan baterai yang luar biasa, ponsel ini menjadi favorit banyak pengguna yang mengutamakan kepraktisan dan ketahanan.
Secara keseluruhan, Xiaomi POCO M3 (4/64 GB) tetap menjadi salah satu ponsel paling layak di kelasnya, bahkan di tahun 2025. Meski bukan model terbaru, daya tariknya tidak pudar karena menawarkan keseimbangan yang jarang ditemukan: desain premium, performa cukup, dan baterai luar biasa besar dengan harga terjangkau.
Kelebihan:
-
Desain unik dan elegan dengan tekstur kulit sintetis
-
Layar Full HD+ berkualitas tinggi di kelas harga entry
-
Baterai 6000 mAh sangat awet
-
Dual speaker stereo yang lantang
-
Performa stabil untuk penggunaan harian
Kekurangan:
-
Tidak mendukung refresh rate tinggi
-
Kamera low light belum optimal
-
Pengisian cepat 18W terasa lambat untuk kapasitas besar
Kesimpulan:
POCO M3 adalah pilihan tepat untuk pengguna yang menginginkan smartphone tahan lama, desain berbeda, dan baterai super besar tanpa harus mengeluarkan banyak uang. Meski performanya bukan yang paling cepat di 2025, kombinasi fitur dan daya tahannya membuat perangkat ini tetap relevan di pasar smartphone murah.